BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
dinamika
Dinamika
adalah sesuatu yang mengandung arti tenaga kekuatan, selalu bergerak,
berkembang dan dapat menyesuaikan diri secara memadai terhadap keadaan.
Dinamika juga berarti adanya interaksi dan interdependensi antara anggota
kelompok dengan kelompok secara keseluruhan. Keadaan ini dapat terjadi karena
selama ada kelompok, semangat kelompok (group spirit) terus-menerus ada dalam
kelompok itu, oleh karena itu kelompok tersebut bersifat dinamis, artinya
setiap saat kelompok yang bersangkutan dapat berubah.
B.
Pengertian
kelompok
Kelompok
adalah kumpulan orang-orang yang merupakan kesatuan sosial yang mengadakan
interaksi yang intensif dan mempunyai tujuan bersama. Menurut W.H.Y. Sprott
mendefinisikan kelompok sebagai beberapa orang yang bergaul satu dengan yang
lain. Kurt Lewin berpendapat ”the essence of a group is not the similarity or
dissimilarity of its members but their interdependence”. H. Smith menguraikan
bahwa kelompok adalah suatu unit yang terdapat beberapa individu, yang
mempunyai kemampuan untuk berbuat dengan kesatuannya dengan cara dan dasar
kesatuan persepsi. Interaksi antar anggota kelompok dapat menimbulkan kerja
sama apabila masing-masing anggota kelompok:
a. Mengerti
akan tujuan yang dibebankan di dalam kelompok tersebut
b. Adanya
saling menghomati di antara anggota-anggotanya
c. Adanya
saling menghargai pendapat anggota lain
d. Adanya
saling keterbukaan, toleransi dan kejujuran di antara anggota kelompok
Menurut
Reitz (1977) kelompok mempunyai karakteristik sebagai berikut:
1. Terdiri
dari dua orang atau lebih
2. Berinteraksi
satu sama lain
3. Saling
membagi beberapa tujuan yang sama
4. Melihat
dirinya sebagai suatu kelompok
Kesimpulan
dari berbagai pendapat ahli tentang pengertian kelompok adalah kelompok tidak
terlepas dari elemen keberadaan dua orang atau lebih yang melakukan interaksi
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
C.
Pengertian
dinamika kelompok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar